USAHA PERKEBUNAN TEH
“PT.SUMBER SARI “
( PERKEBUNAN TEH )”
Komoditas tanaman di PT PT.SUMBER SARI adalah tanaman Teh Pembibitan
Pembibitan dilaksanakan bertujuan untuk mendapatkan
bibit yang baik. Karena bibit yang baik sangat menentukan terhadap keberhasilan
penanaman dilapangan dan dapat menjamin produksi yang tinggi.
Berdasarkan cara
pengembangannya maka pembibitan pada kebun teh dibagi menjadi 2, yaitu:
1.Pembibitan teh asal biji
(generatif), yaitu pembibitan yang menggunakan biji dari pohon teh sebagai calon tanaman bagi kebun teh yang hendak
dibangun.
2.Pembibitan teh asal stek daun
(vegetatif), yaitu pembibitan yang menggunakan stek daun sebagai bibit untuk kebun teh yang hendak dibangun.
Penanaman yaitu kegiatan untuk
memindahkan bibit yang telah siap salur dari lokasi pembibitan ke areal
penanaman untuk ditanamkan. Penanaman pohon teh sebaiknya dilakukan pada musim
penghujan (November s/d Desember). S
Perawatan Tanaman Belum
Menghasilkan (TBM)
Tanaman belum menghasilkan (TBM) merupakan tanaman
yang dalam tahapan sejak tanaman selesai ditanam sampai tanaman memasuki masa
panen pertama. .
Perawatan Tanaman Menghasilkan
(TM)
Tanaman menghasilkan adalah tanaman yang sudah dapat
dipanen/diambil hasilnya. Kegiatan perawatan TM adalah setiap kegiatan yang
mendukung produktivitas tanaman.
Jenis pemetikan
Jenis pemetikan yaitu macam
pemetikan yang dilakukan selama daur pangkas yang di mulai setelah tanaman teh
di pangkas sampai tiba pangkas berikutnya. Jenis pemetikan ada 3 macam, yaitu
pemetikan jendangan, pemetikan produksi, dan pemetikan gendesan/rampasan.
1.Pemetikan jendangan adalah
pemetikan awal setelah tanaman dilakukan pemangkasan. Dilakukan sekitar 2-3 bulan setelah pangkas dan dan jika 60% areal sudah tumbuh tunas setinggi 15-20 cm atau
sekitar 60-70 cm dari permukaan tanah.
2.
Pemetikan produksi adalah
pemetikan yang dilakukan setelah pemetikan jendangan yang dilakukan secara terus menerus dengan daur petik tertentu sampai menjelang dilakukan pemetikan gendesan atau
menjelang tanaman dipangkas.
3.
Pemetikan gendesan/rampasan
adalah pemetikan yang dilakukan menjelang tanaman dipangkas. Pemetikan ini dilakukan untuk memanfaatkan tunas-tunas dan daun-daun muda pada tanaman
4.video pemetikan pucuk teh.
Pada perusahaan teh di PT.SUMBER SARI, dilakukan
penanganan Quality Control dengan cara menganalisa pucuk teh, baik pucuk
teh yang belum diolah/yang baru dipetik dari kebun yang dilakukan
dengan analisa basah dan pucuk teh jadi yang siap dikonsumsi yang
dilakukan dengan analisa kering. Analisa pucuk teh dilakukan untuk mengetahui
kualitas dari teh yang akan dipasarkan, sehingga dapat digunakan untuk
menetukan harga jual dari teh. Selain itu, analisa pucuk teh juga berguna
untuk mengetahui kualitas pekerjaan pemetikan di kebun dan
pengolahan teh di pabrik itu sendiri.
Pengelolaan limbah yang dihasilkan sangat penting
untuk dilakukan agar tidak mencemari lingkungan di sekitar pabrik walaupun pada
dasarnya proses pengolahan teh tidak menimbulkan limbah yang terlalu berbahaya
bagi lingkungan.
Limbah terdiri dari 3 macam:
1.Limbah Padat dari proses
pengolahan teh berupa bubuk-bubuk teh yang jatuh ke lantai tidaklah terlalu
berbahaya. Penanganannya hanya perlu dilakukan dengan cara menyapunya kemudian
memasukkannya ke dalam karung untuk selanjutnya dibuang atau dijadikan pupuk
organik.
2.Limbah Cair yang dihasilkan
juga sangat kecil bahkan dapat dikatakan tidak ada sama sekali. Limbah cair
hanya dihasilkan dari oli maupun bahan bakar yang tercecer yang bisa
dibersihkan dengan mengelap atau mengepelnya.
3.Limbah Gas lebih mendapat perhatian
dengan pengaturan letak cerobong asap yang tepat sehingga tidak terlalu dekat
dengan tempat dimana karyawan beraktivitas sehingga tidak mengganggu sama
sekali. Ditambah dengan adanya tanaman penyejuk membuat kondisi udara di gunung
mas bisa tetap terjaga.
HRD
dan standard Pegawai PT.SUMBER SARI
1. Administratur
• Koordinasi dari semua ini (Asisten/Ka Kebun) KTU,
pabrik teknik, sebagai mediator Head Office
• Memberikan penilaian secara teknis pekerjaan terhadap pelaksanaan kegiatan
berdasarkan teknis dan cost efisiensi (bukan karakter)
• Cross check ke lapangan sebagai tugas ka kebun (administratur) di atas
• Koordinasi Head Office sebagai atasan langsung bagian operasional
• Bertanggung jawab terhadpa tugas tutorial (pihak-pihak terkait)
• Menjamin keamanan, kondisi yang kondusip terhadap kebun dan segala isinya
Syaratnya :
• Sehat jasmani dan rohani
• Pendidikan diatas SMA
• Diutamakan background pendidikan bidang pengadministrasian
• Berasal dari KTU dan lulus tes pengangkatan
• Menguasai semua aspek budidaya tanaman teh
• Mampu memimpin karyawan di bawahnya
2. KTU / Administrasi
• Bertanggung jawab terhadap kerja di kantor kebun dan bertanggung jawab
terhadap pengeluaran yang telah menjadi bagian, mengingat segala sesuatu, harus
berdasarkan rencana Head Office. Dan KTU merupakan perwakilan Head Office
dengan semua bentuk administrasi
• Pengeluaran di kebun dipertanggung jawabkan oleh KTU dengan cross check untuk
mengetahui kebenarannya bersama administratur
• Segala bentuk efisiensi dan berdiri sendiri sebagai lembaga independence,
tanpa dapat dipengaruhi pihak-pihak lain, kecuali Head Office sebagai atasan
langsung bagian administrasi, keuangan, personalia
• Membuat laporan konsulidasi dari semua kegiatan berdasarkan fisik dan rencana
yang ditetapkan dengan cross check secara random setiap item kegiatan
Syaratnya :
• Sehat jasmani dan rohani
• Pendidikan minimal SMA
• Diutamakan background pendidikan bidang pengadministrasian
• Lulus tes dan trainning sebagai KTU
• Berpengalaman sebagai KTU
3. Ka Pabrik / Teknik
• Mempertanggung jawabkan segala bntuk tanggung jawab yang diberikan
berdasarkan S.O.P. dan rencana kerja berdasarkan rencana kerja bulanan
• Koordinasi dengan pihak kebun (afdeling), tentang hal yang berhubungan dengan
substansi kerja pabrik seperti panen, transportasi, infrastructure perumahan
sesuai dengan kebutuhan, keperluan afdeling beserta pengolahan hasil kebun
(afdeling)
• Berhak menegur hal-hal yang terjadi di kebun yang tidak sesuai dengan S.O.P.
dan rencana kerja yang menjadikan rencana pabrik / teknik tidak sesuai seperti
rencana produksi yang tidak sesuai, standar kwalitas dengan kebutuhan-kebutuha
penunjang lainnya
• Koordinasi dengan administratur (kalau ada) dalam hal yang berhubungan
koordinasi Head Office baik tentang kebijakan maupun instruksi baru
• Menciptakan hal-hal yang dapat membuat efisiensi biaya yang berhubungan
dengan cost structure untuk mencapai tingkat optimal
Syaratanya :
• Sehat jasmani, rohani
• Pendidikan minimal SMA
• Diutamakan background pendidikan bidang teknik sipil
• Berasal dari Mandor Teknik yang lulus tes pengangkatan sebagai Ka Pabrik /
Teknik
• Berpengalaman sebagai Mandor Teknik
• Menguasai semua aspek budidaya tanaman teh dan cara pengolahannya termasuk
dalam penganggaran biaya
• Mampu membuat efisiensi biaya yang berhubungan dengan produksi
• Mampu membimbing karyawan dan mandornya
4. Ka Kebun / Administrasi
• Mengkoordinasikan antara afdeling untuk menentukan norma berdasarkan
S.O.P. menentukan prioritas kerja dan menilai kejadian yang sebenarnya
• Mengetahui setiap penyimpangan rencana kerja yang ada di afdeling baik
teknis, budidaya maupun cost operasional (efisiensi), dan memberikan instruksi
perbaikan terhadap penyimpangan yang terjadi dan memberi motivasi terhadap hal
yang sesuai untuk dipertahankan
• Control fisik kegiatan berdasarkan neraca yang ada (S.O.P.) secara
bersama-sama dengan asisten dalam satu block penuh seara random
• Meeting koordinasi harian, mingguan terhadap para asisten setiap kegiatan
lapangan, untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya, sehingga perbaikan dan
pembaharuan segera dapat dilakukan
• Koordinasi dengan Head Office untuk kebijakan-kebijakan yang perlu diambil
segera mungkin atau koordinasi dalam bentuk instruksi perbaikan-perbaikan,
pembaharuan-pembaharuan dalam pola manajemen yang lebih maju
Syaratnya :
• Sehat jasmani, rohani
• Pendidikan minimal SMA
• Berasal dari Asisten Kebun dan lulus tes pengangkatan sebagai Ka Kebun,
dengan prestasi yang baik
• Menguasai semua aspek budidaya tanaman teh termasuk dalam penganggaran biaya
• Mampu mengkoordinasi bawahan-bawahannya
• Mampu memimpin, mengawasi dan membimbing bawahan-bawahannya
5. Asisten Kebun
• Membuat rencana kerja block mingguan dari dasar rencana bulanan
• Memberikan pengarahan tentang block yang dikerjakan hari ini pada pagi hari,
dan hari esok pada sore hari kepada para mandor lapangan sesuai bidang yang
dikerjakan
• Mengevaluasi kerja para pekerja di lapangan bersama mandor untuk mengetahui
norma yang benar
• Kontrol terhadap pekerja para mandor (sampling) dalam satu block penuh untuk
mengetahui kejadian yang ada (hasil kerja dan kwalitasnya)
• Membuat analisa kerja para mandor dengan kriteria-kriteria berdasarkan S.O.P.
dan efisiensi untuk mengetahui sejauh mana karier yang mereka dapati
• Mengoreksi hasil kerja harian yang disampaikan oleh para mandor untuk
kemudian diserahkan kepada bagian administrasi untuk dijadikan data base dan
rencana pembayaran
• Meeting koordinasi kegiatan kebun / administrasi tentang rencana berikutnya,
dengan memberikan laporan perihal yang dikerjakan di afdeling
• Mempertanggungjawabkan kondisi afdeling, cost, produksi dan efisiensi sesuai
dengan tugas tanggung jawab dan bertanggung jawab penuh terhadap hal-hal yang
terjadi di afdeling
• Manajemen afdeling merupakan rangkaian hasil pengamatan asisten dan
perencanaan yang dapat dijadikan acuan kegiatan yang ada di setiap afdeling
Syaratnya :
• Sehat jasmani, rohani
• Pendidikan minimal SMA
• Diutamakan background pendidikan bidang pertanian
• Berasal dari mandor dan lulus tes pengangkatan sebagai Asisten Kebun, dengan
prestasi yang baik
• Menguasai semua aspek budidaya tanaman teh termasuk dalam penggunaan biaya
• Berpengalaman sebagai mandor
• Mampu memimpin, mengawasi dan membimbing karyawan, Mandor sesuai jenis
pekerjaan dan SOP
6. Mandor Kebun
• Mengawasi para pekerja di lapangan sesuai dengan jenis pekerjaannya
• Memberikan pengarahan teknis budidaya (S.O.P.)
• Mengabsen para pekerja sebelum dan sesudah kerja
• Menghitung secara random kemampuan / produksi yang dikerjakan
• Membuat laporan harian para pekerja tentang block yang dikerjakan, luas
areal, kemampuan para pekerja, kwalitas kerja (S.O.P.), jumlah pekerja dan
situasi selama melakukan aktifitas kerja
Syaratnya :
• Sehat jasmani, rohani
• Pendidikan minimal SMA
• Diutamakan background pendidikan bidang pertanian
• Berasal dari karyawan perusahaan dan lulus tes pengangkatan sebagai Mandor
• Menguasa tentang semua aspek budidaya tanaman teh
• Mampu memimpin, mengawasi dan membimbing karyawan sesuai jenis pekerjaan dan
SOP.
Produk hasil pengolahan di PT.SUMBER SARI
yaitu berupa teh hijau kering yang siap konsumsi yang telah melalui
berbagai tahap pengolahan. Produk yang dihasilkan juga ada beberapa macam,
yaitu PSB, Lokal(tulang dan jikeng), kempring, dan dust(serbuk).
Sasaran pemakai/konsumen teh
hijau kering diantaranya pemakai lokal dan asing. Untuk pemakai lokal biasanya
didistribusikan ke pemasok di daerah Solo terlebih dahulu. Sedang untuk pemakai
asing, yaitu diexpor ke pemasok di negara Afganistan. Jenis produk yang
didistribusikan ke konsumen adalah produk yang sesuai dengan permintaan
konsumen itu sendiri.
Sistem pemasaran produk teh di PT.SUMBER SARI yaitu dilakukan tanpa melalui sytem online, karena
produk yang dipasarkan hanya dijual dalam skala besar, dan produk biasanya
telah dipesan untuk dikirimkan kepada orang-orang tertentu.
Sesuai dengan komitmen kami untuk dapat memberikan
pelayanan yang terbaik karena kepuasan pelanggan adalah tujuan kami serta
dikarenakan semakin tingginya permintaan konsumen dari berbagai daerah di
Indonesia, maka kami mengajak rekan-rekan untuk bergabung dan mendapatkan tambahan
INCOME dengan menjadiAgen / Sub-Agen /
Retailer produk TEH HIJAU di wilayah tempat tinggal atau kota
Anda.
Peluang Pasar di Negara Produsen
"Ruang lingkup untuk ekspansi konsumsi di pasar impor tradisional seperti
Inggris dan Rusia sangat terbatas, namun di negara-negara di mana teh
diproduksi, konsumsi teh per kapita nya jauh lebih rendah, sehingga masih ada
potensi pasar yang lebih banyak," kata Kaison Chang, Sekretaris FAO
Inter-Governmental Group on Tea.
Konsumen di negara-negara penghasil teh minuman hanya sepersepuluh dari jumlah
teh di pasar impor. Hal tersebut merupakan kesempatan besar bagi petani teh
lokal, jika menerapkan strategi pemasaran yang tepat, kata laporan FAO.
Harga dunia indikatif untuk teh hitam, meningkat 13 persen pada 2009, mendorong
harga ke tingkat rekor tahun lalu karena kekeringan di beberapa daerah
penghasil teh besar di Asia dan Afrika.
Harga sekarang telah stabil sebagai akibat pola cuaca kembali normal. Efek dari
kenaikan harga pada konsumen di negara maju hanya lima persen pada 2009 karena
persaingan yang ketat dalam pasar minuman.
POLA KERJASAMA PT.SUMBER SARI
Pola
Kerjasama Program Permagangan/PKL
Kombinasi pembelajaran teori di
ruang kelas dan perpustakaan (theoretical learning) dan pembelajaran praktek di
lab (practical learning) dirancang sedemikian rupa dalam rangka menghasilkan
lulusan dengan tingkat mutu tertentu yang siap memasuki dunia kerja.
Keberhasilan pendidikan vokasi tidak hanya diukur dari segi mutunya saja
melainkan juga dari segi relevansinya. Hubungan mutu dan relevansi ibarat dua
sisi dari satu keping mata uang. Mutu lulusan pendidikan vokasi dianggap
relevan oleh para pengguna lulusan, yang dalam hal ini adalah sektor dunia
usaha dan dunia industry (DUDI) apabila apa yang mereka dapatkan sama dengan
atau lebih besar dari yang mereka harapkan. Kenyataan yang terjadi adalah
sebaliknya, dimana DUDI menilai bahwa lulusan pendidikan vokasi belum siap
kerja, mereka over qualified but under experience . Berdasarkan pengalamannya,
banyak pre-rekruit menghadapi dilema dimana banyak pelamar yang memiliki
potensi tinggi harus direlakan untuk tidak diseleksi lebih lanjut karena tidak
memiliki pengalaman kerja yang relevan sebagaimana seringkali diminta pada
iklan-iklan lowongan kerja.
Sekarang
dan kedepan, para penyedia kerja mengharapkan dari para lulusan tidak hanya
memiliki pengetahuan dari bidang studi atau keakhliannya saja, tetapi juga kemampuan
adaptasi terhadap lingkungan kerja baru dimana mereka bergabung, membawa
keterampilan-keterampilan komunikasi yang luar biasa, kemampuan memimpin dan
dipimpin, dan kemampuan yang teruji dapat berfungsi secara efisien dan efektif.
Ini berarti bahwa transferable skills penting bagi para siswa. Transferable
skills adalah keterampilan-keterampilan atau kemampuan-kemampuan yang dapat
di-aplikasikan dengan sama dari pekerjaan satu ke pekerjaan lainnya.
Keterampilan-keterampilan ini juga dikenal dengan keterampilan keterampilan
kunci (key skills), keterampilan-keterampilan jenerik (generic skills) atau
keterampilan-keterampilan inti (core skills). Keterampilan-keterampilan
tersebut meningkatkan employability lulusan dan dapat diperbaiki melalui
pembelajaran di tempat kerja. menyisakan selisih negatif mahasiswa perlu
mendapatkan experiential learning. Disamping itu fasilitas laboratorium yang
tersedia pada umumnya di set up berupa miniatur simulatif inkubatif
eksperimentatif sebagai sarana belajar bukan untuk memproduksi barang atau/dan
jasa yang riil untuk pasar
PT.SUMBER SARI sebagai perusahaan yang berkembang di suatu wilayah, pastinya juga memberikan
kepedulian kepada lingkungan di sekitarnya. Kepedulian yang diberikan PT. Pelita Abadi Jaya telah
ditunjukan dengan pemberian kesempatan bekerja untuk warga di sekitar tempat tinggal,
membangunkan emplasmen/tempat tinggal gratis untuk karyawannya, sekolah gratis
berupa TK, serta tempat Ibadah dan tak lupa Tempat bermain ,berolahraga seperti Lap
bola voli , basket dan Lap badminton agar masarakat tidak jenuh akan rutinitas
bekerja .
Lucky Luke & Jackpot
BalasHapusFind out everything you need カジノ シークレット to know about ミスティーノ Lucky Lucky Luke & Jackpot, from our betting guides. Lucky Lotto Draw: happyluke 6/1 (1.1) · Jackpot Winners: $10,000,000 · Mega Millions: